Latihan Uji Kompetensi
Mata Pelajaran: Sejarah Indonesia
Bab 1 (Perjuangan Menghadapi Ancaman Disintegrasi Bangsa)
Halaman 29
1. Tuliskan contoh konflik di Indonesia yang berkait dengan vested
interest, yang terjadi antara tahun 1948-1965. Jelaskan!
Jawab:
2. Jelaskan perbedaan latar belakang terjadinya pemberontakan DI/ TII di Jawa Barat dengan DI/TII Aceh!
Jawab:
3. Jelaskan, mengapa sebagian pasukan KNIL tidak mau bergabung ke dalam APRIS sesuai dengan keputusan yang diambil dalam perundingan KMB!
Jawab:
Baca Juga:
Jawaban Latihan Uji Kompetensi Bab 2 Sejarah Indonesia Halaman 76
Jawaban Latihan Uji Kompetensi Bab 3 Sejarah Indonesia Kelas 12 Halaman 102
4. Tuliskan pendapat kamu mengenai persamaan atau perbedaan antara latar belakang terjadinya aneka pemberontakan pada periode 1948-1965, dengan beberapa konflik pusat – daerah pada masa sekarang!
Jawab:
Jawab:
Mata Pelajaran: Sejarah Indonesia
Bab 1 (Perjuangan Menghadapi Ancaman Disintegrasi Bangsa)
Halaman 29
1. Tuliskan contoh konflik di Indonesia yang berkait dengan vested
interest, yang terjadi antara tahun 1948-1965. Jelaskan!
Jawab:
- Pemberontakan APRA, berkeinginan agar keberadaan negara pasundan dipertahankan sekaligus menjadikan APRA sebagai tentara negara federal di Jawa Barat.
- Andi Azis, bertujuan agar hanya KNIL yang dijadikan pasukan APRIS di Negara Indonesia Timur.
- RMS, ingin memisahkan diri dari Republik Indonesia dan menggantinya dengan Republik Maluku Selatan.
2. Jelaskan perbedaan latar belakang terjadinya pemberontakan DI/ TII di Jawa Barat dengan DI/TII Aceh!
Jawab:
Perbedaan latar belakang terjadinya pemberontakan DI/ TII di Jawa Barat dengan DI/TII Aceh adalah sebagai berikut :
DII / TII di jawa barat tidak ingin bergabung dengan RI karena Para pemimpin RI dianggap sekuler sehingga mendirikan Negara Islam (Negara Pasundan).
sedangkan DI/TII aceh disebabkan tidak dipenuhinya janji Soekarno yaitu akan memberikan status Daerah Istimewa Aceh tetapi menggabungkannya Aceh dengan Provinsi Sumatra Utara.
3. Jelaskan, mengapa sebagian pasukan KNIL tidak mau bergabung ke dalam APRIS sesuai dengan keputusan yang diambil dalam perundingan KMB!
Jawab:
Alasan mengapa sebagian pasukan KNIL tidak mau bergabung ke dalam APRIS sesuai dengan keputusan yang diambil dalam perundingan KMB :
1. ketakutan antek belanda yang tergabung dalam KNIL akan nasib mereka setelah penyerahan kedaulatan.
(kan mereka jadi gatau harus ngapain kalo KNIL dibubarin)
2. tentara-tentara KNIL sudah dididik dan dibina sesuai ideologi yang diterapkan belanda.
(udah terlanjur 'belanda banget' jadi kalo disuruh kerja buat membela indonesia kan agak gimana gitu...)
3. banyaknya dulisme dalam kepemimpinan APRIS
(jadi pemimpin2 APRIS ini belum jelas belum satu tujuan)
Baca Juga:
Jawaban Latihan Uji Kompetensi Bab 2 Sejarah Indonesia Halaman 76
Jawaban Latihan Uji Kompetensi Bab 3 Sejarah Indonesia Kelas 12 Halaman 102
4. Tuliskan pendapat kamu mengenai persamaan atau perbedaan antara latar belakang terjadinya aneka pemberontakan pada periode 1948-1965, dengan beberapa konflik pusat – daerah pada masa sekarang!
Jawab:
persamaan atau perbedaan antara latar belakang terjadinya aneka pemberontakan pada periode 1948-1965, dengan beberapa konflik pusat – daerah pada masa sekarang :5. Tuliskan 5 (lima) hikmah yang bisa diambil dari pergolakan yang pernah terjadi di Indonesia pada periode 1948-1965!
Persamaan dari konflik masa itu dan masa-masa sekarang yaitu dilatarbelakangi oleh ketidakpuasan masyarakat terhadap kebijakan pemerintah. Namun bedanya adalah, pada masa itu, masyarakat yang tidak puas dengan pemerintah langsung menyampaikannya dengan angkat senjata dan lain-lain, kalau masyarakat sekarang lebih menyampaikannya lewat suara-suara yang ditujukan kepada pemerintah, karena masyarakat sekarang sudah memahami arti demokrasi.
Jawab:
5 (lima) hikmah yang bisa diambil dari pergolakan yang pernah terjadi di Indonesia pada periode 1948-1965 adalah sebagai berikut:
a. Untuk menyampaikan ketidakpuasan kita terhadap pemerintah, lebih baik disampaikan atau diungkapkan dengan cara damai, sehingga tidak menimbulkan pertumpahan darah.
b. Menghormati pemimpin.
c. Memiliki rasa setia kepada pemimpin yang memimpin kaummnya.
d. Dibuthkan perjuangan dan tekad yang besar untuk mewujudkan keinginan kita.
e. Jika di tengah jalan ternyata keinginan kita lebih banyak berdampak negatif, ada kalanya kita untuk mendengarkan orang lain untuk berhenti atau mengubah tujuan itu menjadi tujuan yang lebih banyak berdampak positif.